28 November 2010

Cinta Tanpa Syarat, Solusi Maafkan Dia yang Selingkuh

KEPERCAYAAN terhadap pasangan memiliki peranan yang penting dalam sebuah hubungan. Bila kepercayaan dirusak, maka kepercayaan lambat laun akan menjadi pudar dan tentunya hal ini bisa membuat hubungan mengambang dan berujung pada kata perpisahan.

Itu sebabnya banyaknya perselingkuhan yang telah terkuak, membuat banyak pasangan shock, “mati rasa” bahkan menyimpan amarah pada pasangan mereka.

Memaafkan kesalahan dan menerima pasangan pascaperselingkuhan memang sulit untuk dilakukan. Namun jika Anda tetap menyimpan kesalahan pasangan, maka hal ini pun tak sehat untuk hubungan yang masih terbina.

Jadi ketika memutuskan untuk memaafkan pasangan, ada baiknya Anda memperhatikan pedoman yang dirangkai dalam Datingtips. Hal ini untuk memastikan bahwa Anda menjalani proses memaafkan yang benar.

Cinta tanpa syarat

Mungkin hubungan yang Anda impikan bersama pasangan kini tak lagi seindah yang pernah Anda bayangkan. Telah menjadi rusak akibat sebuah noda perselingkuhan. Tetapi pengalaman buruk ini bisa Anda ubah dengan cinta yang masih Anda miliki.

Cara terbaik adalah tidak menyimpan dendam atau amarah kepada pasangan. Tunjukkan pada kekasih hati, bahwa cinta Anda baginya adalah tanpa syarat dan bahwa Anda tidak peduli dengan apa yang telah terjadi. Anda pun akan selalu berada di sampingnya karena Anda mencintainya sepenuh hati dan tak ingin berpisah darinya.

Lihat kedua sisi yang berbeda

Cenderungnya sebagian besar pihak yang tidak bersalah hanya melihat satu sisi di mana pasangan telah menipu dirinya. Tidak peduli seberapa keras pasangan mengatakan bahwa dia sangat menyesal dan berjanji hal itu tidak akan terulang lagi. Sangat wajar bila Anda menjadi begitu marah atas perselingkuhan yang telah terjadi dan hal ini bisa dimengerti, namun ada beberapa alasan yang perlu Anda ketahui, mengapa perselingkuhan terjadi.

Di sisi lain, cobalah untuk tetap bijaksana, berpikir terbuka, dan melihat semua fakta-fakta dengan tenang, walau hati Anda begitu sakit. Masa-masa sulit ini bisa menjadi salah satu cara bagi pasangan yang ingin memulai kembali mengerti satu sama lain dan belajar dari kesalahan mereka. Pelajari bagaimana dan mengapa peristiwa tertentu bisa terjadi, karena Anda juga tahu bahwa masalah juga bisa dimulai dari Anda.

Menerima kesalahan yang telah diperbuat pasangan

Tak ada manusia yang sempurna, setiap orang pernah membuat kesalahan dan untuk setiap kesalahan ada pelajaran yang bisa dipetik dari sana. Jalinan asmara juga menyangkut tentang pasangan yang tumbuh bersama dan belajar dari setiap kesalahan. Nyatanya memang sulit bagi seseorang untuk memaafkan pasangan mereka yang telah berselingkuh, dan mengubur kepahitan ini dalam-dalam. Namun, jika Anda setuju untuk tetap bersama pasangan, merupakan suatu keharusan bahwa Anda harus menerima kesalahan yang telah dilakukan pasangan dan mencoba memperbaiki hubungan. Siap memaafkan pasangan Anda? Ayo berikan cinta tanpa syarat yang Anda miliki!(Okz)
Read More

26 November 2010

Haruskah Mengaku Selingkuh pada si Dia?


Ada dua hal yang membuat sebuah hubungan asmara bekerja, yakni kepercayaan dan kejujuran. Dan cara terbaik untuk menghangatkan jalinan cinta adalah dengan menerapkan komunikasi secara terbuka, serta jujur dengan pasangan. Lalu pada saat yang sama, cara memperkuat hubungan adalah tetap setia pada pasangan.

Tapi sebagai manusia, tanpa disadari kita sering kali melakukan kesalahan. Anda mungkin telah melakukan perselingkuhan tanpa diketahui oleh pasangan dan merasa menyesal akan hal itu. Tapi, apakah Anda memiliki keberanian untuk mengatakan bahwa Anda telah berselingkuh pada pasangan? Apakah Anda sudah memilih waktu yang tepat untuk mengakui kesalahan Anda? Mungkin ini menjadi bagian yang paling sulit dalam kehidupan Anda.

Perlu diingat, nyatanya perselingkuhan bukanlah hal yang mudah untuk dimaafkan, terlebih dilupakan oleh pasangan. Menelisik kasus yang satu ini, akan lebih baik bila Anda tidak memberitahu pasangan jika telah berselingkuh darinya. Mengapa? Karena ini hanya akan menambah rasa sakit yang dialami kedua belah pihak, yakni Anda dan pasangan. Meski terkesan menjadi sosok pengecut, namun sebaliknya, dalam kasus ini Anda seharusnya menyesal atas tindakan yang telah Anda perbuat dan tidak pernah berniat untuk melakukannya lagi, diiringi dengan bertambah perhatian yang Anda berikan untuk pasangan. Dengan cara itu, maka tidak ada alasan yang menyebutkan bahwa Anda adalah kekasih yang tidak setia. Demikian yang okezone kutip dari Datingtips, Jumat (26/11/2010).

Meskipun pasangan Anda akan terkejut mendengar bahwa Anda telah menipu dirinya, namun terkuaknya aksi perselingkuhan bisa membuat Anda akan dihadapkan dengan risiko hubungan Anda yang selama ini telah terbina, menjadi hancur berantakkan. Dan pertanyaan besar yang akan selalu membayangi Anda adalah, mengapa Anda mengkhianati pasangan dan menjadi pasangan yang tidak setia, serta bersikap tidak jujur. Dengan terbukanya aksi perselingkuhan ini, juga bisa membuat ikatan di antara kalian berdua menjadi surut.

Penting untuk diingat, apa pun keputusan yang Anda ambil seharusnya sudah menjadi keputusan bulat yang terbaik untuk hubungan kalian berdua, menjaganya agar tetap kokoh dan tetap terasa romantis.(Okz)
Read More

21 November 2010

5 Hal yang Wanita Inginkan dari Seorang Pria

Sebagai pria, Anda tidak begitu saja dibekali pengetahuan yang cukup untuk memahami apa yang sebenarnya wanita inginkan, ketika terikat dalam sebuah jalinan asmara.

Namun, bukan berarti Anda tak bisa belajar memahaminya, bukan? Ulasan dari Askmen berikut mampu menjawab apa saja yang wanita inginkan dari seorang pria.

Wanita ingin bicara

Fakta yang sudah sangat diketahui bahwa wanita suka bicara, bahkan banyak bicara. Penelitian bahkan menegaskan bagaimana wanita mampu menggunakan 20 ribu kata sehari dibandingkan pria yang hanya 7.000 kata sehari.

Hingga kini, Anda salah kaprah bahwa dengan kemampuannya tersebut, wanita ingin bergulat dengan Anda dalam percakapan panjang. Padahal kebenarannya adalah wanita ingin Anda mendengarkan apa yang dikatakannya.

Wanita ingin mendengar perasaan pria

Kebanyakan wanita mengatakan, mereka mendambakan pria yang terbuka dengan perasaaannya. Wanita menyambut tren pria metroseksual, yang tak hanya bisa memoleskan wajahnya dengan pelembap, tapi juga mampu merasakan perasaan sensitif wanita. Tapi, jangan membuka perasaan Anda hanya untuk kepentingan ini, dan bukan gaya Anda sebenarnya.

Saat wanita merengek ingin pria yang bisa mengekspresikan perasaannya, sesungguhnya mereka ingin seorang pria yang mampu mengungkapkan pemikiran dan opininya. Hal itu membuat wanita merasa lebih dekat dengan dunia Anda. Bukan berarti, dia berharap Anda bisa menulis kata-kata puitis atau menangis di hadapannya.

Wanita ingin menjadi pusat hidup Anda

Anda mungkin tidak heran dengan sikap wanita yang baru saja dikenal, seolah ingin mengatur hidup Anda dan tak ingin jauh sedetik pun. Sejujurnya, wanita percaya diri tak akan mau menjadi pusat hidup Anda. Mereka lebih tertarik pada pria yang punya kehidupan lengkap: teman, hobi, gairah, dan minat.

Kalau Anda memusatkan hidup di sekitarnya, lama-kelamaan Anda tak akan punya kehidupan sendiri. Jadikan dia bintang dalam cerita hidup Anda, tapi jangan jadikan dia satu-satunya karakter bintang. Dia pun akan bosan terus berada di bawah sorotan “lampu kamera”.

Wanita ingin Anda menyingkirkan teman wanita Anda

Bisa jadi wanita senang melakukan hal tersebut karena khawatir Anda tak bisa menyeimbangkan kehidupan bersama teman-teman dan bersamanya. Namun, banyak juga yang bersikap sebaliknya.

Dia ingin tahu bagaimana Anda memperlakukan wanita. Kalau teman-temannya menyukai Anda, maka Anda akan dinilainya pria yang mampu menghargai wanita.

Wanita ingin diperlakukan setara

Wanita berteriak dirinya mandiri, tapi saat Anda membiarkannya memperbaiki saluran pembuangan kamar mandi, atau membeli bunga untuk dirinya sendiri, maka Anda dalam kesulitan. Hanya karena dia mampu merawat diri, tidak berarti Anda tak lagi bersikap gentleman.

Apa yang diinginkan wanita adalah perlakuan setara dan Anda memahami, bahwa dia pun bisa melakukan beberapa hal sendiri, tidak perlu bantuan Anda. Mereka ingin diperhatikan dan diperlakukan dengan sopan, karena itu membuatnya merasa istimewa. (Okz)
Read More

13 November 2010

"Dia atau Diriku"

sungguh tak mungkin dalam kisah ini kita kan bersatu
bila tak pernah ada perasaan cinta seutuhnya

kini akhirnya kau harus memilih dia atau diriku
yang pantas mendapatkanmu, pantas menjadi kekasihmu

sampai kapankah kita akan bersama
bila tak pernah ada perasaan cinta antara kita
perasaan saling menyayangi

sampai kapankah kita akan bersama
bila kau hanya bisa mencintaiku separuh hatimu
separuh kau mencintainya

sungguh tak mungkin, sungguh tak bisa
kita kan bersama bila kau masih membagi cinta

Tak ingin kumembagi cinta,SAYANG...

Read More

11 November 2010

Alasan Pria Takut Berkomitmen

Mengapa kaum pria enggan berkomitmen serius? Ternyata banyak hal yang menyebabkan kaum Adam itu cenderung menikmati masa lajang dan menunda untuk menjalin komitmen serius ke arah pernikahan dengan perempuan selama mungkin.

Secara alamiah lelaki cenderung menjauhi hal-hal yang mengancam kebebasan. Mereka menunda selama mungkin untuk menikah karena mereka belum siap untuk keluar dari zona nyaman dan masuk pada kehidupan berkomitmen yang dipandang sebagai kehidupan penuh kompromi, tanggung jawab, dan pengorbanan.

Menurut Psikolog Bondan Seno Prasetyadi, berdasarkan teori Palia & Olds, tahap perkembangan manusia terdiri dari beberapa tingkatan. Di mulai dari tahap prenatal, bayi, anak-anak awal, anak-anak akhir, pubertas, remaja, dewasa awal, dewasa madya sampai usia lanjut.

"Dari mulai masa prenatal sampai usia lanjut, pada tahap perkembangan dewasa madya biasanya ada tuntutan-tuntutan tugas di mana seseorang akan menentukan karier dan pasangan," kata Bondan saat dihubungi okezone melalui telepon genggamnya, Rabu (13/2/2008).

Pada saat seseorang berada dalam tahap berkomitmen menentukan pasangan, bila dia masih melihat pada fisik itu berarti telah terjadi kegagalan pada tahap pubertas. "Hal seperti itulah yang di Indonesia tidak terlalu fokus dibahas. Makanya banyak yang memutuskan untuk menikah di pertengahan 30 tahun," papar psikolog lulusan Universitas Gunadarma itu.

Menurutnya, faktor-faktor yang membuat kaum pria tidak ingin terburu-buru berkomitmen berasal internal dan eksternal. Adapun faktor internal merupakan kematangan seseorang yang dapat dilihat melaluitrackrecord maupun curiculum vitae (CV) terkini.

Sementara itu, banyak hal yang dapat menjadi bagian dari faktor eksternal. Mulai dari lingkungan keluarga, lingkungan sosial, lingkungan kerja, faktor teknologi hingga pendidikan.

"Faktor lingkungan sosial merupakan hal terpenting yang sangat berperan untuk membentuk seseorang. Karena kadang-kadang kita tidak memiliki norma tertulis yang dapat mencegah seseorang melakukan sesuatu yang disukainya," ungkap pria bersahaja ini.

Selain itu, lanjutnya, tekanan sosial masyarakat akan pernikahan kepada kaum lelaki tidak sebesar kepada kaum perempuan. Perkembangan teknologi saat ini memungkinkan para lelaki mendapatkan seks tanpa harus menjalin komitmen atau menikahi seorang perempuan.

"Hal lainnya yang menjadi pencetus orang enggan berkomitmen ialah faktor teknologi yang memberikan kebebasan seseorang memperoleh apapun yang diinginkan," ucap Bondan.

Menurutnya lagi, faktor lain yang tak kalah penting mengapa pria enggan berkomitmen karena alasan pendidikan.

"Semakin tinggi pendidikan seseorang akan membuat orang jadi sekuler. Hal inilah yang seharusnya dihindari," pungkasnya.(Okz)
Read More

3 Hal Wajib Anda Rahasiakan dari Kekasih

SAAT tengah membina asmara, setiap insan tentu tak ingin menyembunyikan rahasia dari kekasih. Namun begitu, ada beberapa rahasia yang wajib Anda simpan dari kekasih. Apa saja?

Untuk mengetahuinya, simak penjelasan yang dilansir dari Allwomanstalk berikut:

Menceritakan masa lalu secara detail

Meskipun Anda tak memiliki niatan untuk berbohong atau menyembunyikan masa lalu dari pasangan, sebaiknya Anda tidak memberitahu si dia mengenai masa lalu dan mantan kekasih dengan rinci.

Anda tak perlu mengatakan berapa kali berciuman dengan mantan kekasih, atau uang yang Anda keluarkan saat berpacaran dengan si mantan.

Pasangan Anda, tentunya, tidak perlu mengetahui hal semacam ini. Saat Anda membahas mantan kekasih, ini bisa membuat mereka selalu bertanya-tanya apakah Anda menyesal memilih mereka sebagai pasangannya. Karena itu, jangan memberinya alasan untuk bertanya-tanya!

Anda bisa memiliki hubungan yang terbuka dan jujur dengan pasangan. Yang perlu Anda lakukan untuk mencapai hubungan romantis dan harmonis adalah, bijaksana dan berpikir terhadap berbagai hal yang hendak Anda katakan pada pasangan.

Ketidaknyamanan dengan bentuk tubuh

Jika Anda berpikir memiliki paha yang terlalu besar, rambut Anda terlalu keriting, dan gigi yang tertata tidak rapi, cobalah untuk menahan diri dan tak perlu mengungkapkannya secara leluasa pada pasangan.

Pria cenderung merasa bosan mendengar keluhan wanita tentang bentuk tubuh pasangannya, yang mereka nilai begitu mengerikan. Mereka justru berpikir Anda tampak sangat cantik. Jika si dia menerima Anda apa adanya, Anda pasti bisa menerima diri sendiri dengan apa adanya, bukan?

Bercerita tentang kebiasaan buruk

Setiap manusia memiliki berbagai kebiasaan buruk. Salah satunya, buang angin dan bersendawa. Hampir semua orang selalu buang angin, dan bersendawa setelah perut mereka terisi penuh dengan makanan.

Tapi sayang, kaum adam cenderung berpikir bahwa wanita adalah sosok yang anggun dan feminin. Jika hal ini Anda lakukan di hadapan si dia, tentu bisa merusak penilaiannya.

Bersikap sopan di hadapan pasangan dan tak membiarkan kebiasaan buruk adalah solusi yang wajib Anda lakukan.(Okz)
Read More

09 November 2010

"Cinta Kita"

Inilah aku apa adanya
Yang ingin membuatmu bahagia
Maafkan bila ku tak sempurna
Sesempurna cintaku padamu

Ini cintaku apa adanya
Yang ingin selalu di sampingmu
Ku tahu semua tiada yg sempurna
Di bawah kolong langit ini

Jalan kita masih panjang
Ku ingin kau selalu disini

Biar cinta kita tumbuh harum mewangi
Dan dunia menjadi saksinya
Untuk apa kita membuang-buang waktu
Dengan kata kata perpisahan

Demi cinta kita aku akan menjaga
Cinta kita yg telah kita bina
Walau hari terus berganti hari lagi
Cinta kita abadi selamanya

Jalan kita masih panjang
Ku ingin kau selalu disini

Biar cinta kita tumbuh harum mewangi
Dan dunia menjadi saksinya
Untuk apa kita membuang-buang waktu
Dengan kata kata perpisahan

Demi cinta kita aku akan menjaga
Cinta kita yg telah kita bina
Walau hari terus berganti hari lagi
Cinta kita abadi selamanyaInilah aku apa adanya

Yang ingin membuatmu bahagia
Maafkan bila ku tak sempurna
Sesempurna cintaku padamu

Ini cintaku apa adanya
Yang ingin selalu di sampingmu
Ku tahu semua tiada yg sempurna
Di bawah kolong langit ini

Jalan kita masih panjang
Ku ingin kau selalu disini

Biar cinta kita tumbuh harum mewangi
Dan dunia menjadi saksinya
Untuk apa kita membuang-buang waktu
Dengan kata kata perpisahan

Demi cinta kita aku akan menjaga
Cinta kita yg telah kita bina
Walau hari terus berganti hari lagi
Cinta kita abadi selamanya

Jalan kita masih panjang
Ku ingin kau selalu disini

Biar cinta kita tumbuh harum mewangi
Dan dunia menjadi saksinya
Untuk apa kita membuang-buang waktu
Dengan kata kata perpisahan

Demi cinta kita aku akan menjaga
Cinta kita yg telah kita bina
Walau hari terus berganti hari lagi
Cinta kita abadi selamanya
(Cinta Kita-Teuku Wisnu ft Shireen)

Indahnya seperti sepasang merpati,
Tak mengenal waktu dan tempat,
selalu setia bersama...
Sepasang merpati yang sempurna mendapatkan cinta yang mulia
Kuingin menjadi merpati yang selalu setia untuk dirimu,SAYANG...

Read More

"Dirimu Satu"

I Will Always Love You Kekasihku
dalam Hidupku Hanya Dirimu Satu
i Will Always Need You Cintaku
selamanya Takkan Pernah Terganti

ku Mau Menjadi Yang Terakhir Untukmu
ku Mau Menjadi Mimpi Indahmu

cintai Aku Dengan Hatimu
seperti Aku Mencintaimu
sayangi Aku Dengan Kasihmu
seperti Aku Menyayangimu
i Will Be The Last For You
and You Will Be The Last For Me

i Will Always Love You Kekasihku
dalam Hidupku Hanya Dirimu Satu

ku Mau Menjadi Yang Terakhir Untukmu
ku Mau Menjadi Mimpi Indahmu

cintai Aku Dengan Hatimu
seperti Aku Mencintaimu
sayangi Aku Dengan Kasihmu
seperti Aku Menyayangimu
i Will Be The Last For You
and You Will Be The Last For Me
i Will Be The Last For You
and You Will Be The Last For Me

(Ungu-Dirimu Satu)

Ingin rasanya kudapatkan indahnya dirimu didalam hidupku,
ingin kudapatkan seorang yang sempurna untuk melengkapi kekuranganku...
Ingin rasanya kudapatkan cinta yang tulus darimu...
untuk jadi yang terakhir untuk cerita dan hidupku...
Inginku kau nyata dalam hidupku dan bukan hanya mimpi...
indah nian dirimu bila kau bisa selalu ada untukku,
dengan hati,cinta,sayangmu kau selalu ada untukku...
Pintaku yang banyak darimu agar kutau setiamu untukku...
Inginku,semuanya ada pada dirimu,SAYANG...
Read More

Sawijining Wengi Ing Malioboro

Jam sanga kurang seprapat, Arul wis cepak-cepak arep mangkat. Klambi kothak-kothak lengen dawa, clana jeans kluwus ning resik, lan sepatu loakan merk Nike olehe tuku ing pasar Beringharjo, kabeh wis dienggo. Senajan mung arep ngamen, ora ana eleke yen nyandhang pantes. Idhep-idhep kanggo ngajeni wong sing dingameni, mengkono panglocitane batine. Rampung dandan, Arul njupuk gitar sing gumlethak ing peturon, banjur jumahgkah metu saka omah.


Angin wengi semilir, nggawa ganda amrik kembang sedhep malem. Mbulan satampah lan lintang-lintang abyor madhangi langit. Nanging Arul babar pisan ora nggagas kabeh mau. Lakune tumungkul, mecaki trotoar dawa sing wis rong taun iki ajeg diliwati, pendhak wengi lan parak esuk, nalika dheweke mangkat lan mulih ngamen.

Tekan palang sepur wetan Pasar Kembang, Arul menggok menyang sawenehe warung Hik pinggir dalan. Lagi wae manyuk lawangan, dheweke weruh Herman, kancane ngamen lagi lungguh jegang ing bangku pojok karo ngadhep kopi. Arul mara nyedhaki.

"Dak kira nek cuti," cluluke Herman, sing blasteran Jawa-Ambon iku.
"Padhakna pegawe wae ... Cuti ya sesuk ora sarapan," Arul lungguh karo nyaut sega kucing rong wungkus. Herman mung nggleges. Dheweke menyat saka anggone lungguh, banjur nginguk menjaba. Ing ngarep pertokoan kang tutup jam sanga mau, warung-warung lesehan wis akeh sing digelar. Mobil lan motor tharik-tharik ngebaki parkiran. Malioboro pancen ora tau turu. Rina-wengi tansah dadi papan jujugane uwong. Saweneh ana sing dodolan, golek rejeki, saweneh maneh ana sing jajan lan ngenggar-enggar ati.

Setengah jam candhake, Arul lan Herman wis katon jengkeng sinambi genjrang-genjreng, adol swara sake warung lesehan sing siji, menyang warung lesehan liyane. Anggone nyanyi gentenan, gumantung karo karakter lagune. Yen lagune mbutuhake vokal Tenor, Arul sing nyanyi. Dene yen lagune mbutuhake vokal Bariton, Herman sing nyanyi. Wong loro wis apal karo bageyane dhewe-dhewe, awit gaweyan iku pancen wis rada suwe dilakoni bareng. Satemene asile mono lumayan. Yen mung saderma kanggo mangan wae turah. Awit racake wong sing padha jajan, ora ana sing menehi kurang saka limang atus rupiyah. Malah umume sewu munggah. Ora maido, wong niyat jajan mono mesthine saka ngomah ya wis sangu dhuwit kepara turah. Nanging senajan mengkono, kerep ana perang campuh ing atine Arul. Gengsine minangka sarjana S1 sok-sok ora bisa narimakake, yen kanggo golek dhuwit sewu-rong ewu wae, dadak dilabuhi nyanyi karo jengkeng utawa timpuh ing ngarepe wong-wong kang lagi mangan. Saka rumangsane, ajining dhirine dadi ilang babar pisan. Kaya kere sing nyadhong kawelasan. Nanging arep kepiye maneh?! Urip iki angel. Lan weteng sing mlilit ora bisa wareg yen saderma dipakani gengsi.

"Ya ditrimak-trimakna wae dhisik, Rul. Pancen rodha nasibe awake dhewe iki saiki lagi neng ngisor. Mengko rak ya tiba titi mangsane rodhane mubeng mendhuwur," pratelane Herman, nalika sawijining wengi Arul ngetokne uneg-unege.

"Bener kandhamu, Her. Rodhane lagi neng ngisor, tur mlindhes telek lencung sisan. Dadine ambune ya blarengan," Arul sing lagi sumpeg atihe, nyaut waton muni. Herman nyekakak saambane lambene, nganti watuk-watuk. Pancen wonq loro iku anggone memitran rakete ngungkuli sedulur. Yen sing siji atine lagi susah, mesthi liyane nyoba nglelipur. Mbokmenawa merga rumangsa senasib. Padha-padha lulusan S-1, ning kepeksa mung padha dadi panji klanthung.

Jam setengah siji, kaya adat sabene, wong loro leren ing ngarep benteng Vredeburg, poncot kidul Malioboro, sinambi
ngetung pengasilane
.
"Wah, lumayan. Entuk nemlikur ewu wolung atus," cluluke Herman sing dadi Bendahara. Dhuwit banjur dibagi loro, sing kumel-kumel diwenehake Arul, dene sing rada anyar disaki dhewe. Arul mung meneng wae, wis apal karo kelakuwanekancane sitok iku.

"Malioboro pancen lahan subur. Ning yakuwi, ndadak ndlosor kaya ula, Arul ngomong lirih karo ngempakne rokok.
"Oalah Rul, gengsimu kuwi mbok wis ora usah diingu. Wong nyatane ijazahmu ya ora bisa nggolek pangan wae, kok."
"Ngonoa apa ya sajege awake dhewe arep dadi kaya ngene?" Arul nyedhot rokoke jero. "Apa wong tuwamu neng Ambon ya wis marem, yen ngerti kowe sing dikuliahake adoh-adoh, jebul mung dadi tukang mbarang?"
"Lha witikna arep kepiye maneh? Wong awake dhewe olehe usaha ya wis ora kurang-kurang. Mlebu plataran kantor disingkang-singkang Satpam, ya wis dilakoni. Nyatane nganti seprene ya tetep durung ana asile ..." Herman unjal ambagan abot, kelingan marang nasibe dhewe.

Rada suwe wong loro banjur mung padha meneng-menengan, kentir marang gagasane dhewe-dhewe. Lampu-lampu merkuri kang jejer-jejer ing sadawaning Malioboro katon putih kencar-kencar. Bening kaya kristal. Sauntara kuwi, senajan wis lingsir wengi, nanging kendharaan panggah liwat pating sliri. Embuh apa sing digoleki ...

"Mulih saiki, apa operasi maneh, Her ...?" Arul ngguwang tegesane sing meh nylomot driji. Herman nyawang mengalor, penere lesehan.
"Isih akeh sing dha jajan, ki? Apa ora eman-eman? Ora ilok lho, nolak rejeki."
"Ya ayo ...!" Arul menyat karo nyangking gitare. Herman ngetutake ing mburine. Yen mau anggone ngamen saka lor mengidul, ing warung-warung lesehan sing manggon ing iring wetane dalan Malioboro. Saiki ganti saka kidul mengalor, ing warung lesehan sing manggon ing iring kulon. Wong loro nlusur wiwit saka lesehan cedhake Gedhung Agung mengalor. Saka bakul gudheg, ayam goreng, tekan Sea Food, ora ana sing kliwatan. Bareng anggone mlaku tekan kidule toko Dynasti, dumadakan Herman ngruwes bokonge Arul seru, nganti bocahe njomblak karo misuh-misuh.

"Wedhus ...! Homosex-mu kumat ya, Her ...!"
"Ssstt ... Lor-kulon arah jam sepuluh..:" Herman ngomong lirih ing sandhing kupinge Arul. Arul nglirik papan sing dibisikake Herman. Ana bocah wadon loro lagi lungguh ing lesehan, sinambi ngadhep roti bakar lan susu segar. Tanpa sraba-sraba, Herman langsung menggok. Arul kepeksa melu nginthil ing mburine, senajan rada anyel. Soale iki mau wong loro wis rencana arep mulih. Kejaba drijine keju, mripate uga wis mbliyut, kegawa awake kang sayah. Herman kuwi wiwit biyen watake ora malih. Saben weruh prawan, mripate ijo. Kamangka pacare sing fotone tansah dislempitake ing dhompet iku ya ayu ... Arul grenengan dhewe ing batin.

Nalika Arul lagi wae siap-siap arep nyanyi, dumadakan gitare direbut cewek sing lungguhe ngungkuri dalan. Saking kagete, Arul mung mlongo.

"Mbak, roti bakar kalih susu segar, kalih malih ...! tanpa maelu Arul sing plenggang-plenggong, bocah wadon iku aba marang bakule.
"Arum ...?!" Arul ngulati karo njengkerutake alis. Rada tidha-tidha, sumelang yen kleru. Sing diceluk jenenge mung mesem karo mbalang liring.

Ana kangen sumembul saka pletik-pletik sorot mripate.

"Ya ampun, Arum ...! Lha kok tengah, wengi kluyuran neng kene?! Jarene awakmu kerja neng Batam?! Arul nyalami cewek lencir mripate bening iku, sing banjur nimbangi kanthi nggegem kenceng tangane Arul.

"Kluyuran ...! Padhakna pe-es-ka wae ...!" Arum mecucu. Kancane sing nganggo sleyer abang nyekikik.

"Iki lho, kancaku pengin weruh sing jeneng Malioboro. Mula mumpung ana prei, banjur dakjak mrene sisan. Idhep-idhep karo bernostalgia," Arum mesam-mesem. mesem. "Lha awakmu dhewe piye, Rul? Kok nganti rong taun punjul, blas ora ana kabare?" bacute karo mandeng manther praupane Arul.

"Dawa critane, Rum. Tur mboseni. O, iya ... Kenalke, iki kancaku..."
"Aku wis ngerti, kok," Arum munggel cepet."Iki rak Herman, ta? Play Boy-ne Fakultas Hukum sing biyen pas dhemo sirahe bocor dipopor tentara kae ta?"

Herman mringis karo nggrayahi tilas jahitan sepuluh senti ing sirahe. Kenang-kenangan nalika kerusuhah Mei 1998 kepungkur. Arum banjur ngenalake kancane, marang Arul lan Herman.

Ooo ... Dadi iki Mas Arul sing kerep mbokcritakne kae? Sing jaremu "cool" tur "smart" ..." ujug-ujug si sleyer abang sing jenenge Ayu iku cluluk.

"Ngawur ...! Kapan olehku crita?! Senengane ngarang ... !" Arum klejingan. Tangane kemawe, njiwit bangkekane kancane. Ayu jelih-jelih karo ngguyu kemekelen.

Arum iku satemene kancasaangkatane Arul, jaman isih kuliah biyen. Malah kanca raket banget, awit kekarone padha dene aktif ing Senat Mahasiswa. Kerep diskusi, debat lan,nindakake tugas kampus bareng. Mula ora jeneng aneh yen merga saka kerepe ketemu lan.srawung, suwe-suwe banjur nukulake wiji-wiji tresna ing atine bocah sakarone. Mung emane, Arul sing minder merga kahanane sing kesrakat, ora wani mblakakake pangrasane marang Arum. Sumelang yen dikira ora ngilo githok. Sauntara Arum dhewe sing tinitah wadon, mung bisa ngenteni, ora wani ndhisiki. Kahanan mengkono iku lumaku terus, nganti bocah sakarone lulus. Nalika teka titi wancine wisudha, banjur padha janji bakal tetep terus sesambungan lan kabar-kinabaran. Nanging sajake pancen dudu jodhone. Anggone layang-layangan mung lumaku watara telung sasinan. Bubar iku banjur padha repot karo urusane dhewe-dhewe. Arum repot karo urusane minangka pegawe anyar, dene Arul repot anggone mider-mider golek gaweyan. Wusanane terus plas, kaya kepaten obor. Siji lan sijine padha dene ora ngerti kabare.

"Dadi nganti seprene awakmu isih nganggur, Rul ...?" Arum takon ngati-ati sawise Arul mungkasi critane. Sumelang yen nganti nggepok pangrasane.

"He'eh. Mula kanggo nyambung urip, ya kepeksa pendhak wengi dadi kalong neng Malioboro,"Arul mesem, ndhelikake atine kang getir. Arum trenyuh banget. Mripate nganti kaca-kaca. Babar pisan dheweke ora ngira, yen priya sing meneng-meneng wiwit biyen tansah dikagumi, merga kapribadene kang apik, beda karo kanca-kancane lanang liyane iku, jebul nasibe ala banget. Pantesa mono dheweke kepengin ngrangkul priya ing ngarepe iku, banjur nglelipur lan nggedhekake atine. Nanging biyen wae ora kelakon, apa maneh saiki sawise adoh?

"Sabar, Rul ... Aku ngerti banget yen awakmu iku pinter, tur tipikal pekerja keras. Mbokmenawa mung durung ketemu dalane wae..." Arum nggegem tangane Arul kebak empat. Sauntara Herman lan Ayu lagi ketungkul kojah ngethuprus, sajak gayeng banget. Sedhela-sedhela . padha ngguyu cekikikan. Embuh padha ngrembug apa.

Wengine mrambat sangsaya tuwa. Angin kang midid wiwit krasa adhem ing kulit. Arul unjal ambegan landhung. Lungguh adhep-adhepan sinambi omong-omongan karo Arum ngene iki, marakake dheweke kelingan jaman isih kuliah biyen. Kelingan marang wektu-wektu kepungkur kang endah lan kebak semangat urip, amarga rumangsa dibutuhake dening liyan. Rumangsa yen uripe ana gunane. Ora kaya saiki, mung kaya uwuh kang ora kanggo. Nyepet-nyepeti mripate sinq nyawang. Arul nggresah sajroning ati, "Menyang endi lungane wektu-wektu kang manis iku ...???!!!".


Dening:A.Adi/ Panjebar Semangat-03/2006
Read More

Mbok Karto

Genep limang sasi ngenggoni los anyar ing pasar kuwi, saiki dagangane saya sepi. Kamangka yen dietung-etung meh telung puluh taun, kepara luwih anggone dodolan Sop Kikil.
Saungkure sing lanang udakara sepuluh taun jalaran tinggal donya, wadon tuwa kuwi tetep nerusake anggone dodolan mbukak usaha dhewe. Biyen sadurunge pasar paling gedhe ing kutha kabupaten kuwi dibangun, warunge laris manis. Semono uga nalikane isi ana papan penampungan sajroning pasar kuwi dibangun.
Nanging wektu iki, para pelanggan saya suwe saya suda, kepara malah ilang. Menu masakan Mbok Karto Kikil, mangkono tangga-tanggane yen ngundang, kegolong istimewa. Biasane, Sop Kikil alot yen dicakot, nanging sing iki beda. Ana tangane Mbok Karto, kikil kang alot mau dadakan dadi empuk nyamleng jalaran bumbune mrasuk ana ing pori-pori. Ana maneh sing istimewa, teh nasgithel cem-cemane wong tuwa kuwi nikmat, seger ora ana tunggale. Papane ndhewe ana pojok mburi, ora dadi siji karo papane wong dodol ratengan liyane, nanging malah cedhak karo bakul barang loakan. Mbok Karto bisa ngenggoni kapling nyleneh mau, gara-gara papan kang dadi hak-e wis didol marang pedagang anyar.
Sawijining awan, warunge katekan wong wadon ayu, nganggo blus ketat lan rok mini pink, ngatonake lekuk-lekuk awake kang endah trep karo kulite sing kuning mrusuh. Ndadekake kabeh wong sing ana kono kamitenggengen, nggatekake sing lagi teka. Mbok Karto takon, lan wong wadon ayu kuwi mung manthuk semu mesem kaya kepeksa. Wong loro mung padha mbisu, nalikane wong wadon ayu mau noleh, Mbok Karto ngerti yen ana rasa kasedhihan saka sorot mripate. Nganti sore wong wadon ayu mau isih lungguh ana kono, kamangka gelas lan piringe wis kothong kawit mau. Mbok Karto wiwit tata-tata arep kukut.
“Wis sore ndhuk, apa ora bali?” pitakone diwanek-wanekake. Dumadakan wadon ayu malah ndhelikake raine, ungkep-ungkep ana meja, nangis. Mbok Karto mlongo. Nalurine minangka ibu age-age, nyedhaki. Baune wadon ayu mau dicekel “Ana apa ndhuk?” Raine diangkat, katon mripate kaca-kaca. Sabanjure tanpa sungkan-sungkan ngebrukake raine ana pangkone Mbok Karto. Nerusake anggone nangis, nganti jarite Mbok Karto teles kebes. “Ndhuk, gelem mulih menyang nggone simbok, ya? Mengko bisa crita-crita sing luwih dawa,”.
Bengine, nalikane wong loro padha nonton sinetron lokal ing TV, tanpa dijaluk Tiwi mangkono jenenge wadon ayu mau crita. Wis limang taun nikah, nanging durung duwe anak. Bojone dagang bathik. Sing maune anggone bebrayan rukun, tentrem, ndadak sawijining ndina bojone teka karo wong wadon liya. Sawise padudon, Tiwi diusir lan lunga saparan-paran nganti tekan nggone Mbok Karto.
Tekane Tiwi ana warunge Mbok Karto nggawa pangaribawa gedhe. Sing maune wis endrap-endrip arep mati, sepi, saiki rame maneh. Kabar sumebar yen Mbok Karto anggone dodol Sop Kikil dibantu ponakane kang ayu lindri-lindri. Warunge mbok Karto dadi regeng maneh, senajan diakoni sing andhok ing kono, mung kepengin weruh Tiwi sing ayu, kanthi rok mini lan klambi sing ketat sahengga saranduning awake kang endah katon kabeh. Senajan kentekan Sop Kikil nanging ora gela, jalaran sing baku bisa ndeleng lenggak-lenggoke lan eseme Tiwi.
Ora krasa wis limang sasi luwih Tiwi ngancani Mbok Karto dodolan Sop Kikil. Sasuwene iki wis nggawa panguripan anyar tumraping Mbok Karto, dodolane laris nganti gusis, ateges bathine saya akeh. .
Nanging kahanan ora langgeng, kaya nalika tekane, lungane Tiwi uga ora pepoyan ngerti-ngerti wis ora ana. Nalikane Mbok Karto mulih saka pengajian kampung, ora methuki Tiwi, mung ana layang sa suwek kang isine njaluk pamit lan njaluk ngapura jalaran wis rumangsa nggawe repote Mbok Karto. Mesthi wae lungane Tiwi nggawa owah-owahan maneh ing warunge Mbok Karto, sing maune wis rame, regeng, laris, saiki bali sepi maneh ora ana sing andhok.
Mbok Karto bisane mung ngonggo-onggo ana pojok bangku dawane maneh, nganti sawijining esuk ana kedadeyan kang gawe geger wong akeh. Wong sa pasar padha gemrudug menyang panggonan loakan, kabeh suk-sukan mung kepengin ndeleng Mbok Karto anggone dodolan Sop Kikil nganggo rok mini pink, kaya sing biasane dienggo Tiwi.
( Sumber: Mekarsari, 11 Mei 2008 )
Read More

Percaya Diri, Kunci Sukses Kencan Pertama

Saat pertama kali menjalin asmara, tentu perasaan menggebu-gebu tengah menjalari dua insan yang dimabuk cinta. Di awal membina hubungan terbesit tanya apakah tantangan terbesar pasangan di awal kencan? Yang menarik, sebagian besar menjawab tentangan terbesar yang mereka hadapi dengan "rasa percaya diri".

Krisis percaya diri memang paling sering melanda di awal masa pendekatan. Bahwa banyak pria mengatakan kurangnya rasa percaya diri membuat kencan menjadi cukup sulit. Tak hanya pria saja, wanita pun kerap merasakan hal yang sama.

Permasalahan yang dialami pria tidak berbeda jauh seperti wanita, terutama saat kencan tiba, dan hubungan mulai terjalin. Mereka memiliki ketakutan dan ketidakamanan. Padahal, pria selalu diharapkan mampu menjadi orang yang tegas dan bisa menempatkan dirinya di mana pun berada. Seperti yang dikutip dari DivineCaroline, Senin (8/11/2010).

Menjadi takut atau merasa tidak aman dengan penolakan saat menjalin hubungan akan membuat Anda selalu merasa ditolak.

Apakah kini Anda yakin telah siap menyatakan cinta? Apakah Anda percaya telah menemukan cinta yang sesungguhnya? Kurangnya kontak mata, mendekati pasangan terlalu agresif dengan membuntutinya, tentu bisa membuat pasangan lari dari hadapan Anda.

Saat bertemu dengan pujaan hati, akan lebih baik bila Anda bersikap baik hati dan kurangi sifat yang suka menghakimi. Untuk itu, Anda bisa melihat sisi positif yang dimiliki pasangan dan banyak kebaikan yang bisa Anda berikan pada pujaan hati.

Jangan lupa, pria cerdas, sukses, dan penuh percaya diri biasanya malas bertemu dengan wanita yang kurang merasa percaya diri atau sombong. Alasan inilah yang seharusnya memicu Anda tampil percaya diri dan murah hati.

Tunggu apalagi? Ayo tingkatkan rasa percaya diri Anda di hadapan pasangan! (Okz)
Read More

08 November 2010

Pria Ingin Dipercaya, Wanita Ingin Dicintai

Pria mungkin mulai merasa dikecilkan bila wanita mencoba menghiburnya atau membantunya memecahkan kesulitan. Ia merasa wanita tidak mempercayainya dalam menangani kesulitan-kesulitannya. Pria jadi merasa dikuasai, seolah-olah si wanita memperlakukannya sebagai anak kecil atau barangkali ia merasa wanita itu ingin mengubahnya. Apa pasal?

“Ini tidak berarti pria tidak membutuhkan cinta yang menyejukkan. Kaum wanita perlu memahami bahwa pria merasa lebih dihargai bila tidak disodori nasihat-nasihat yang tidak diminta dalam menyelesaikan kesulitan-kesulitannya. Pria membutuhkan dukungan yang penuh cinta, tapi bukan dalam cara yang dipikirkan wanita. Menahan diri untuk tidak mengoreksi atau mencoba memperbaikinya dapat membesarkan hatinya. Memberikan nasihat juga dapat menghiburnya bila pria itu sendiri memintanya,” kata John Gray PhD lewat bukunya Men are from Mars Women are from Venus.

Gray menjelaskan bahwa pria mencari nasihat atau bantuan hanya setelah ia melakukan apa yang dapat dilakukannya sendiri. Bila ia menerima terlampau banyak bantuan atau terlampau cepat menerimanya, ia akan kehilangan rasa keperkasaan dan kekuatannya. Ia menjadi malas atau tidak aman. Secara naluri, kaum pria saling mendukung dengan tidak menawarkan nasihat atau bantuan, kecuali bila didekati dan diminta secara khusus.

Dalam mengatasi masalah, pria tahu ia terlebih dahulu harus maju sendiri sampai tahap tertentu. Kemudian bila memerlukan bantuan, ia dapat memintanya tanpa kehilangan keperkasaan, kemampuan, dan martabatnya. Menawarkan bantuan kepada pria pada saat yang keliru dapat dengan mudah dianggap sebagai hinaan. Bila wanita menyarankan agar suaminya mengikuti nasihat ahli tertentu, barangkali suaminya akan sakit hati.

“Saya ingat seorang wanita bertanya pada saya mengapa suaminya jadi begitu marah kepadanya. Wanita itu menjelaskan bahwa sebelum melakukan hubungan badan, ia meminta suaminya melihat kembali catatan-catatan dari kuliah yang saya berikan, mengenai rahasia melakukan hubungan badan yang menyenangkan. Wanita itu tidak menyadari bahwa ini merupakan hinaan besar bagi suaminya. Suaminya menghargai rekaman-rekaman itu, tapi ia tak ingin istrinya memberitahukan apa yang harus dilakukan dengan mengingatkannya untuk mengikuti nasihat saya. Suaminya ingin istrinya percaya bahwa ia tahu apa yang harus dilakukan!,” ungkap Gray yang membuka praktik terapi pribadi untuk pasangan suami istri ini.

Menurut Gray lewat bukunya, kaum pria ingin dipercaya, sementara kaum wanita ingin dicintai. Bila pria berkata kepada wanita, “Ada apa, sayang?” dengan wajah prihatin, si wanita merasa terhibur dengan perhatiannya. Bila wanita dengan cara yang sama berkata kepada pria, “Ada apa, sayang?”, si pria barangkali merasa terhina atau kalah. Ia merasa istrinya tidak mempercayainya untuk menyelesaikan segala sesuatunya.

“Sulit sekali bagi pria untuk membedakan empati dengan simpati. Ia benci dikasihani. Wanita mungkin berkata, “Aku menyesal telah melukai hatimu,”. Pria akan mengatakan, “Ah, tak apa-apa” dan menolak dukungannya. Sebaliknya, wanita senang mendengar pria berkata, “Aku minta maaf telah menyakiti hatimu.” Wanita jadi merasa si pria betul-betul mencintainya. Pria perlu menemukan cara untuk memperlihatkan cinta mereka, sementara wanita perlu menemukan cara untuk memperlihatkan rasa percaya,” tutup Gray.(Okz)
Read More

Petualangan Cinta Dorong Wanita Selingkuh?


Perselingkuhan sering kali dipicu dari kedekatan yang terlampau jauh. Permainan emosi dan sentuhan fisik menjadi ajang kedekatan di antara dua insan membuahkan perasaan saling membutuhkan.

Tak heran, bila perselingkuhan kini semakin merebak dalam kehidupan rumah tangga. Bahkan, sejumlah orang yang tidak berselingkuh pun, sempat terbesit pikiran untuk melakukannya.

Hal ini bukan tanpa bukti. Penelitian di Amerika Serikat, seorang pria yang sudah menikah atau pria yang hidup bersama tanpa ikatan pernikahan, berpeluang melakukan perselingkuhan selama hubungan mereka masih berlangsung. Sebanyak 21 persen, atau 1 dari 4 orang terlibat dalam perselingkuhan tersebut. Pernyataan ini diperoleh dari hasil penelitian yang dilansir Shine.

Penelitian tersebut turut melaporkan, bahwa kemungkinan orang dewasa di Amerika Serikat yang belum punya affair selama hubungan mereka berlangsung, hanya 1 dari 3 orang. Uniknya, dalam penelitian lain, ditemukan fakta bahwa wanita tak kalah memiliki kecenderungan untuk selingkuh.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Social Psychology (PDF) pada Mei 2009 menyatakan, wanita lebih mungkin melakukan perselingkuhan. Wanita melakukan hubungan dengan partner yang bukan pasangan tetapnya karena dipicu oleh hasrat petualangan cinta yang dia rasakan. Bahkan, wanita single lebih suka mengejar pria yang sudah terikat dalam sebuah hubungan.

Para peneliti di dalam studi ini mendengar keluhan para wanita, mengapa mereka lebih suka mengejar pria yang sudah terikat dalam sebuah hubungan.

"Semua pria baik telah diambil," tutur para wanita tersebut.

Studi ini memang tidak bisa dijadikan tolak ukura secara umum pada semua wanita. Kendati begitu, studi ini menyimpulkan bahwa wanita lajang cenderung mengejar pria yang telah terikat oleh wanita lainnya. Entah itu kekasih wanita lain, tunangan wanita lain, ataupun suami wanita lain.
Read More

Empat Alasan Tak Terburu Terima Cinta

Bergegas dalam hubungan percintaan tidak selamanya menjadi ide baik karena ada banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum menjalin hubungan bersama pujaan hati.
Menyimak apa saja yang menjadi faktor kendala tidak terburu-buru menjalin hubungan, berikut penjelasan yang wajib Anda simak seperti dikutip Allwomanstalk.

Anda tidak mengenal pribadi pasangan seutuhnya
Saat Anda pertama kali bertemu, Anda tidak harus langsung bergerak dengan cepat, melainkan ada berbagai tahapan yang harus Anda lalui terlebih dahulu. Akan menjadi sebuah ide bagus untuk mengenal pujaan hati lebih dalam sebelum Anda tiba-tiba menyatakan cinta padanya.

Terlalu cepat membuat Anda merasakan risiko patah hati lebih besar
Kerugian lainnya adalah bila Anda terburu-buru menyatakan isi hati pada si dia, maka hal ini bisa membuat Anda merasakan patah hati lebih cepat. Di sisi lain, Anda mungkin juga tidak sadar telah membuat banyak penggemar Anda yang lainnya ikut merasakan patah hati melihat Anda menyatakan perasaan pada pujaan hati. Jadi, pikirkan kembali sebelum Anda mengambil keputusan untuk mengungkapkan cinta.

Hubungan buruk bisa menghabiskan banyak energi
Bila Anda terburu-buru masuk ke dalam sebuah hubungan, mungkin hal ini bisa saja berubah menjadi buruk dan pada akhirnya Anda hanya menghabiskan sebagian besar waktu Anda mencoba untuk membangun hubungan di atas berbagai perselisihan. Jelas bila hubungan yang tidak sehat ini akan mendatangkan lebih banyak kecemasan dan menguras banyak energi.

Anda bisa menyesali keputusan ini
Terlalu cepat membina hubungan juga bisa membuat Anda berakhir pada penyesalan. Cobalah untuk menjalani hidup dengan tidak tergesa-gesa dan memikirkan lagi setiap detail dari keputusan atau tindakan yang Anda ambil. Dengan cara ini, tentunya Anda tidak akan merasakan lagi penyesalan.Okz
Read More

Pria Pandai Simpan Rahasia

Seperti kaum hawa, pria juga termasuk makhluk yang pandai menyembunyikan rahasia. Mereka mampu memendam rahasia sendirian. Berbeda dengan kaum wanita yang tak kuasa membagikan rahasia pada sahabat terdekatnya, pria paling senang menyembunyikan rahasia.

Rahasia ini akan membuat Anda terkejut saat mendengarnya. Simak beberapa rahasia yang umumnya disembunyikan pria.


Keraguan berkomitmen

Ketika dihadapkan dengan sebuah komitmen, ini merupakan hal yang penting dalam kehidupan pria. Saat ditanya apakah takut dengan komitmen, mereka langsung menjawab 'tidak!' dengan lantang.

Namun dalam hati, mereka terus berpikir apakah sudah siap berkomitmen. Pasalnya, kondisi ini menyangkut masalah kebebasan. Dengan adanya pasangan, ruang gerak pun kian terbatas.


Kencan penuh kebohongan

Ternyata, kaum adam benci dengan kencan. Mengapa? Sebab, dalam hal ini mereka dituntut harus berbohong dan bersikap pura-pura manis di hadapan teman kencan. Padahal bagi kaum adam, berbohong merupakan hal yang paling tidak menyenangkan.


Tidak suka hiburan wanita

Meski tidak selalu diungkapkan, pria tidak suka dengan hiburan yang dipersembahkan kaum hawa. Misalnya, menonton film romantis bersama pasangan di bioskop. Bagi mereka, hiburan tersebut tidaklah menarik.

Read More

Bakpia Pathuk 75 Yogyakarta


YOGYA (KRjogja.com) - Bakpia merupakan salah satu oleh-oleh yang boleh dibilang wajib dari kota Yogya.
bentuknya yang tidak terlalu besar, serta rasanya yang manis sekaligus guruh, serta empuk dilidah, membuatnya menjadi makanan kesukaan banyak orang, dari anak-anak sampai lanjut usia.

Bakpia sebenarnya bukanlah warisan kuli
ner asli Indonesia. Dari namanya saja, bakpia, berasal dari dua kata, yakni bak (babi) dan pia. Ini berarti, makanan asal China ini asal muasalnya adalah kue pia yang mengandung bak (babi). Seiring berjalannya waktu dan percampuran budaya, di Yogya, bakpia identik berisi kacang hijau. Di era modern ini ,kita bahkan dapat menemukan berbagai variasi isi bakpia, mulai dari coklat, keju, hingga buah-buahan seperti durian.

Kampung di Yogya yang terkenal dengan industri produksi bakpia adalah kampung Pathuk. Sejak sekitar tahun 1948, industri bakpia di kawasan tesebut mulai berkembang. dan salah satu industri bakpia tertua di kawasan tersebut adalah Bakpia 75. Toko Bakpia Pathok 75, yang berada di kawasan Pathuk setiap harinya dapat menjual sekitar 300 hingga 500 kotak. Bahkan pada pada masa liburan panjang, seperti lebaran, lebih dari 1000 kotak laku setiap harinya. Menurut Tisa, salah seorang karyawan toko Bakpia 75, kebanyakan pembeli di toko pusat ini berasal dari luar kota. Se
lain dapat ditemukan di daerah Pathok, bakpia 75 menurutnya dapat ditemukan pula di puluhan agen dan pusat oleh-oleh lain yang menjual Bakpia 75 di Yogyakarta. "Kebanyakan pembeli kami berasal dari Jakarta dan Surabaya. Ada juga yang langsung datang dan membeli di pabrik kami di Pathok ini. Selain menjual bakpia, toko kami juga? menjual banyak makanan oleh-oleh lain, diantaranya peyek, emping, yangko, geplak, gethuk, tape, sampai bandeng," jelasnya. Untuk satu kotak bakpia isi 20, di toko ini dijual seharga Rp25.000. Bakpia isi 20 ini adalah makanan yang paling laris yang dijual di Toko Bakpia 75 dan tetap lebih laris dibanding

jenis makanan lain yang juga cukup diminati di toko ini, seperti yangko dan geplak. Bila anda seorang penggemar bakpia, dapat berburu makanan jenis ini di kawasan Pathuk. Anda juga bisa datang langsung ke pabrik bakpia, guna melihat? proses pembuatan bakpia, mulai dari pembuatan adonan, pembuatan kumbu/isi, pencetakan, pemanggangan, pendinginan, dan pengemasan. Di Toko Bakpia 75, anda dapat menemukan bakpia dengan berbagai macam isi/kumbu. Silakan pilih sesuai selera, karena memang toko ini menawarkan bakpia yang rasanya cukup enak, dan lembut di mulut, sehingga dapat membuat ketagihan.
Read More

Merapi Dengan Jadah Tempenya




Makanan ini bernama jadah tempe, suatu panganan tradisional yang menjadi ikon kawasan lereng Gunung Merapi, daerah Kaliurang, Sleman, DIY.
Jadah tempe perupakan makanan khas yang terdiri dari dua penganan, yakni jadah dan tempe. Jadah terbuat terbuat dari ketan, sedangkan tempe merupakan penganan tempe dari kedelai pada umumnya disajikan dengan cara dibacem.

Dalam penyajiannya, jadah tempe disuguhkan secara bersamaan. Penganan ini akan
nikmat jika dimakan secara bersamaan. Rasa gurih dari jadah akan berpadu dengan rasa manis ala tempe bacem.
Salah satu tempat di kawasan Kaliurang yang menjadi jujukan para wisatawan untuk menikmati menu ini adalah warung jadah tempe Mbah Carik I yang terletak di Jalan Astamulya Kaliurang. Konon, dari warung sederhana inilah makanan jadah tempe bermula.

Ceritanya, nama Mbah Carik ini merupakan pemberian oleh Kasultanan Yogyakarta. Kala itu, sekitar tahun 50-an, puluhan pedagang jadah tempe menjajakan dagangannya di areal parkir Tlogo Putri, salah satu kawasan wisata di Kaliurang.
Pada waktu itu, mereka masih berjualan di gubuk-gubuk atau lapak yang tidak ada namanya. Salah satu penjualnya ialah seorang wanita paruh baya yang bernama Mbah Sastrodinomo. Ketika Sri Sultan HB IX berkunjung ke Kaliurang, beliau langsung kepincu
t dengan makanan ini. Sultan pun mencicipinya di warung Mbah Sastrodinomo ini dan merasa ketagihan.
Sekembalinya ke Kraton Yogyakarta, Sultan mengutus salah seorang abdi dalem untuk kembali ke Kaliurang. Satu tujuannya, yakni untuk menemui penjual jadah tempe tersebut dan memberikan nama atau label warungnya supaya mudah diingat ketika sewaktu-waktu Ngarsa Dalem menginginkan jadah tempe.
Seorang Abdi Dalem pun mengusulkan agar warung milik Mbah Sastrodinomo diberikan
nama Mbah Carik, karena kebetulan suami Mbah Sastrodinomo saat itu menjabat sebagai seorang Carik Pakem. Sejak saat itulah nama Mbah Carik dipakai Mbah Sastrodinomo sebagai nama warungnya hingga saat ini.

Sastrodinomo sendiri memiliki tujuh orang anak. Namun hanya satu yang mau meneruskan usahanya sebagai penjual jadah tempe, yakni Sukadimah Wirosartino. Saat ini putra Sastrodimono, pencetus warung jadah tempe Mbah Carik ini, tinggal di Jalan Astamulya Kaliurang sekaligus membuka warung jadah tempe Mbah Carik yang diteruskan oleh salah seorang putrinya, Idha Kurniasih.
"Ibu saya, Sukadimah, sampai sekarang masih tinggal disini bersama warung jadah tempe yang sekarang saya lanjutkan. Kakak saya, Sugeng, juga
membuka warung jadah tempe dengan nama yang sama, namun tempatnya bukan di Jalan Astamulya ini," tutur cucu pencetus warung jadah tempe Mbah Carik.
Kini, warung jadah tempe sudah menjamur di seantero penjuru kawasan wisata Kaliurang dan warung jadah tempe Mbah Carik menjadi salah satu pelestari makanan traditional ini.
Sebagai pelestari makanan traditional, warung jadah tempe Mbah Carik pun berupaya untuk mengangkat makanan traditonal lainnya. Yakni tahu bacem, wajik, ampyang serta nasi pecel. Jadi tak heran, jika banyak menu yang disajikan selain menu utama jadah tempe.

Munurut Idha, kunci cita rasa jadah tempe Mbah Carik terletak pada tempe bacem yang disuguhkannya. Dengan resep turun temurun, Mbah Carik mampu menyuguhkan tempe bacem pada jadah tempe sehingga membuat siapa yang pertama menikmatinya akan menjadi ketagihan.
"Tempe sengaja kami bacem sejak sore hingga pagi hari, kemudian baru kami goreng. Sehingga baceman tempe bisa meresap sedalam-dalamnya. Kemudian dalam 1 kg ketan kami campurkan dengan 2 buah kelapa, sehingga gurihnya juga bercampur dengan aroma," jelas Idha.
Dihari biasa, Idha mengaku bisa menghabiskan 5-10 kg beras ketan, dimana tiap kilogramnya bisa menghasilkan 6 porsi. Sementara di hari libur, seperti hari Minggu atau hari libur nasional, warungnya bisa menghabiskan 50 kg beras ketan. Harga untuk satu porsi atau sepuluh biji jadah tempe pun hanya dipatok Rp 10 ribu rupiah saja.
Read More

© Semua Tentang Dunia , AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena